Breaking News

Update

Minggu, 25 September 2016

Kekayaan dan Cash Flow Di Mata Robert Kiyosaki


Kekayaan dan Cash Flow Di Mata Robert Kiyosaki

Robert kiyosaki mendefisikan kekayaan sebagai :

'' Jumlah hari dimana kita bisa bertahan tanpa bekerja secara fisik ia tau tanpa saya pun dalam keluarga kita yang bekerja secara fisik dan tetap mempertahankan tingkat kehidupan kita ''

Sebagai contoh, pengeluaran kita adalah Rp 1.000.000 perbulan. sementara itu, kita memiliki tabungan sebesar Rp 3.000.000. maka, kekayaan kita adalah sekitar 3 bulan atau 90 hari. kekayaan diukur dengan satuan waktu, bukan uang.dari ilustrasi ini, bisa kita simpulkan bahwa yang terpenting bukan berapa banyak uang yang kita hasilkan tetapi lebih seberapa keras uang itu bekerja untuk kita, dan beberapa banyak generasi yang bisa kita hidupi dengan uang itu. itulah yang disebut kecerdasan finansial.

Beberapa tahun lalu, ada suatu artikel yang menuliskan bahwa sebagai besar orang kaya menerima 70 persen penghasilan mereka dari investasi kuadran ( i ) dan kurang dari 30 persen dari gaji atau dari kuadran (E). jika bekerja sebagai ( E ) maka kemungkinan besar mereka adalah pegawai perusahaan mereka sendiri.

Di sisi sebaliknya, setidaknya 80% penghasilan dari kebanyakan orang yang berada dalam kelompok miskin dan kelas menengah berasal dari gaji kuadran ''E'' atau ''S''  dan kurang dari 20% berasal dari investasi atau dari kuadran '' i ''.
banyak orang percaya, dengan menghasilkan lebih banyak uang maka masalah finansial mereka akan selesai. tapi dalam banyak kasus, keadaan itu ternyata malah menimbulkan masalah keuangan yang lebih besar. alasan utama orang mempunyai masalah keuangan karena mereka tidak pernah mendapat pelajaran tenteng pengelolaan cash flow.

jadi, jika kita ingin mengurus bisnis sendiri maka langkah yang seharusnya kita ambil adalah mengendalikan cash flow. jika tidak mengelola cash flow, sebnayak apapun uang yang kita hasilkan tidak akan membawa kita kekayaan.





Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Designed By